.::BeRi AkU SaTu PeLuAnG & RuAnG::.

Lama sungguh aku tak singgah ke teratak hubbulillahiyah ini. Sibuk mengatur hidup baru selepas tamat zaman belajar. Hidup ini penuh dengan dugaan, cubaan dan ujian dariNya. Jika kalian mengatakan kalian sudah cukup beriman, ia takkan berhenti di situ. Sungguh! DIA Maha Mendengar. Pasti sesudah kalian mengucap kalimat itu, ujian akan tiba. Pasti!

Apakah manusia itu mengira bahwa mereka dibiarkan (saja) mengatakan: 

"Kami telah beriman", sedang mereka tidak diuji lagi?  (Al 'Ankabuut, 29:2)

Keadaan yang sama juga menimpaku. Tak pernah terlintas akan diuji sebegini. Terasa sungguh berat dan tak tertanggung lagi. Dunia terasa gelap. Kelam. Bagai sudah tiada harapan...sirna telah hilang. 

Hai orang-orang yang beriman, jadikanlah sabar dan shalat sebagai penolongmu, sesungguhnya Allah beserta orang-orang yang sabar. (Al Baqarah, 2:153)

 
Aku cuba memujuk diri. Membuang rasa amarah pada Sang Pencipta. Berdoa padaNya. Pohon rahmatNya. Kasih sayangNya. Aku bersolat. Kuambil kalam Illahi. Membaca sebahagian tafsir yang telah ku'highlight'kan. Tika itu, aku merasakan Dia berbicara denganku....

Janganlah kamu bersikap lemah, dan janganlah (pula) kamu bersedih hati, padahal kamulah orang-orang yang paling tinggi (derajatnya), jika kamu orang-orang yang beriman. (Ali 'Imran, 3:139)

“ALLAH tidak membebani seseorang itu melainkan sesuai dgn kesanggupnnya.” 

(surah al-Baqarah, 2:286)

Pada insan-insan yang terus menerus menghukum aku, menghakimiku tanpa mengenali peribadiku, tanpa pernah mengenali aku, cuma satu yang kupohon. Yang aku harapkan....berikan aku satu peluang. Supaya kalian boleh menghakimiku dengan adil. 

Pada mereka yang tidak berada ditempatku, tidak pernah cuba untuk tahu apa yang berada di hati....marilah sama-sama kita berfikir dan melihat dari sudut yang berbeza. Dengan meletakkan Allah sebagai paksinya. Ketepikan segala janji, kerana hanya Allah yang tidak akan memungkiri janji. Bagaimana mungkin kalian menuntut janji sang munafik? Nilailah dengan mata hatimu....hati kecilmu. 

"Jika Allah menghendaki kebaikan kepada kamu, maka datanglah seluruh makhluk di bumi dan di langit sekalipun, tiada yang akan dapat menghalang kamu daripada memperolehinya

dan jika Allah menghendaki keburukan kepada kamu, maka datanglah seluruh makhluk di bumi dan di langit sekalipun, tiada yang akan dapat menyelamatkann kamu daripadanya"


Sesungguhnya jodoh pertemuan, ajal maut waima rezki hanyalah rahsia Allah. Adakah kalian mengira kalian mampu melebihi kuasa Allah? Adakah kalian kira jodoh itu kalian bisa menentukannya? Adakah kalian kira pertemuan yang tak pernah dirancang ini di luar kuasaNya? dan Dia mengaturkan hanya suka-suka?


Fikir-fikirkanlah...gunakan mata hatimu....